Iklan VIP

Admin
Rabu, 15 Januari 2025, 22:43 WIB
Last Updated 2025-01-15T16:13:09Z
BeritaClickindonesiainfopekanbaruRiau

Ketua KNPI Riau Kritik Soal Kebijakan Darurat Sampah di Kota Pekanbaru

 

Ketua KNPI Riau Larshen yunus


clickindonesiainfo.id / Pekanbaru - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Riau, Larshen Yunus, mengkritik kebijakan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang menetapkan status "Darurat Sampah" dari tanggal 15 hingga 21 Januari 2025.


Menurut Larshen, masalah sampah di Kota Pekanbaru bukanlah bencana alam, melainkan kegagalan manajemen.


"Mental pejabat saat ini sudah kian mengkhawatirkan. Semestinya bukan tumpukan sampah itu yang buat mereka khawatir, tapi kinerja dan kebijakannya," katanya. Rabu (15/1/2025).


Larshen juga mempertanyakan tujuan kebijakan tersebut. "Kebijakan Darurat Sampah!, maksudnya apa? Kok kelihatan sekali bodohnya? Sampah itu bukan Bencana Alam, bukan sesuatu yang mengancam, cukup diterapkan kebijakan yang serius!," tambahnya.


Larshen Yunus menyatakan bahwa semua perlengkapan untuk mengatasi masalah sampah sudah ada di 15 kecamatan se-Kota Pekanbaru. Yang dibutuhkan hanyalah manajemen yang baik dari Pemko Pekanbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). Ia juga menekankan agar tidak ada penyelewengan dana untuk gaji petugas di lapangan.


Menurutnya, kebijakan Darurat Sampah hanya akan merusak citra Pemko dan DPRD. Masyarakat semakin diyakinkan bahwa pejabat di Kota Pekanbaru bermental badut jalanan. Ia menyarankan agar DLHK cerdas dalam bersikap dan menyelesaikan masalah sampah dengan serius.


"Kebijakan Darurat Sampah tidak akan menyelesaikan masalah sampah di Kota Pekanbaru. Pemko harus serius menangani masalah ini, bukan hanya mengeluarkan kebijakan yang tidak berarti," katanya.


Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid, mengatakan bahwa pihaknya tidak dilibatkan dalam proses penetapan kebijakan Darurat Sampah.


"Kami baru mengetahui suratnya tadi pagi melalui WhatsApp dari Pj Wali Kota Pekanbaru," ujarnya.


Kebijakan Darurat Sampah dinilai tidak efektif dalam menyelesaikan masalah sampah di Kota Pekanbaru. Masyarakat khawatir kebijakan tersebut hanya akan memperburuk kondisi lingkungan.


KNPI Riau akan terus memantau perkembangan kebijakan Darurat Sampah dan menyerukan agar Pemko Pekanbaru memperbaiki kinerjanya dalam menangani masalah sampah.(Widiya).