Clickindonesiainfo.id/jakarta-Satu-satunya di Indonesia, seorang anak yang di diagnosa ADHD ( Attention Deficit Hyperactivity Disorderter), rilis single perdananya yang berjudul "BINTANG KELAS"dimana sebagai penyandang ADHD ini diketahui ananda hiperaktif dan mengalami speech delay atau keterlambatan bicara.
Mulanya sang ibu ragu akan kemampuan menyanyi si buah hati, mengingat Zelda Eliza anak yang hiperaktif dan tidak bisa duduk tenang,ketika sang Produser sekaligus song writer Maskur Prima menawarkan Zelda Eliza untuk rekaman.
"Saya ragu bukan karena Zelda Eliza tidak bisa nyanyi,tapi saya ragu apakah Zelda Eliza bisa merampungkan rekamannya dengan baik", ujar ibu tiga orang anak ini yang memang berprofesi sebagai Penyanyi sekaligus Wartawan.
"Setelah berfikir selama tiga bulan akhirnya saya menerima tawaran itu", kata Levy Zahira ibu dari Zelda.Tak disangka ketika Zelda diminta mendengarkan contoh dari lagu BINTANG KELAS, ternyata Zelda Eliza antusias dan dalam waktu 5 menit langsung hafal not nya.
"Tanpa berfikir panjang saya langsung bawa Zelda Eliza ke Studio rekaman di kawasan Kalisari Jakarta Timur",ungkap Levy Zahira dengan berbinar-binar.
Zelda Eliza tidak menghafalkan lirik,bocah cantik dan lincah ini langsung menyanyi dengan membaca teks, kebetulan Zelda Eliza anak yang cerdas dan mempunyai IQ diatas rata-rata, sehingga hanya dengan membaca teks dan menghafal not,Zelda Eliza dapat merampungkan lagu BINTANG KELAS dengan sangat baik.
Levy Zahira menjelaskan,uniknya saat Zelda Eliza rekaman harus bersusah payah membawa white board untuk menulis syair lagu tersebut.hal ini dilakukan agar Zelda Eliza lebih mudah membaca teks saat berlangsungnya recording,"untung mood Zelda lagi bagus banget, recording bisa dirampungkan cuma dalam waktu 20 menit", imbuhnya.
Harapan dari kami untuk orang tua yang mempunyai Anak Berkebutuhan Khusus jangan berkecil hati,
Cari dan gali minat bakat anak, istimewa kita agar bakatnya dapat tersalurkan serta anak-anak kita menjadi anak yang berguna bagi Orang tua Bangsa,Negara.
(yanuar sayogi)