Clickindonesiainfo. id-Indragiri Hilir - Setiap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dipilih oleh rakyat agar mewakili rakyat, dan mereka mampu duduk di parlemen karna rakyat.
Namun berbeda yang terjadi di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, diduga Oknum Anggota DPRD Inhil dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) An.M, arogan ketika dikonfirmasi mengenai jalan rusak parah diwilayahnya oleh awak media.
Situasi Jalan rusak parah dari Desa Teluk Kabung, Kecamatan Gaung yang mengarah ke Kabupaten menjadi keluhan warga sekitarnya.
"Sudah 1 Periode menjabat Anggota DPRD, mungkin disegi lain dia ada berbuat untuk masyarakat secara perorangan, namun yang kami anggap lemah selama dia menjabat belum ada bukti pembangunan infrastruktur jalan, buktinya saja jalan yang diperkirakan 6 Kilo Meter dari Desa Teluk Kabung ke PDL sekarang tambah rusak parah, sedangkan beliau bertempat tinggal di wilayah itu," ujar Warga RT 02 RW 01 Dusun Mekar, yang enggan disebut namanya, pada Kamis (7/3/2024).
Senada dengan hal itu, juga dikeluhkan oleh warga, yang dahulu juga pernah menjabat dua Periode Kepala Desa, yang menurut keterangan dia berpengalaman mengenai pembangunan.
"Ya, sekian panjang jalan itu memang banyak yang berlubang, apa lagi kalau hari hujan akan berlumpur sangat sulit bila dijalani, pada hal itu adalah jalan lintas antara Desa Teluk Kabung menuju ke Kabupaten. Ada yang lebih parah rusaknya, kira kira 2 Kilo Meter. Harapan kami M ini memperhatikan selaku Legislatif," harap Warga.
Mahendri ketika dikonfirmasi Awak Media melalui pesan WhatsApp, ingin dijumpai Wartawan untuk di wawancara secara langsung, namun berbeda dengan harapan malah perkataannya tidak layak itu yang dilontarkan selaku anggota DPRD, yang lebih parah lagi membawa bawa oknum untuk membekap sehingga menelpon Wartawan.
"Warga yang menyebut jalan itu rusak, berarti warga itu "tidak beres". Di Dapil ini ada 6 anggota DPRD, kejar saja mereka yang 5 itu, ada yang sudah beberapa kali periode menjabat, sedangkan saya cuma baru 1 periode," sikapnya Arogan.
"Seharusnya warga menanyakan kepada Pemerintahan Desa, dan Dinas terkait karena mereka yang mengukur jalan itu, untuk diketahui saya sudah menganggarkan 2 Paket untuk pembangunan jalan," paparnya.
Menanggapi hal itu, dari Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW-PPP) Provinsi Agus Salim merasa kecewa kepada oknum anggotanya jika ia berkata tidak sopan.
"Ya, tidak sewajarnya sikap anggota kami, bila memang ia berkata "Warga itu tidak beres", apa lagi kalau meminta bekap kepada oknum lain, sebagai anggota DPRD, apabila di wawancara berikan saja tanggapan dengan baik terhadap Wartawan," ujarnya.
Karena sikap yang memalukan, oknum anggota DPRD Inhil dari partainya, Agus Salim mengatakan seharusnya setiap Anggota DPRD yang bertempat tinggal di wilayahnya, yang jelas dia mengetahui, maka kewajiban bagi dirinya akan memperhatikan pembangunan, dan tidak layak seseorang yang duduk diperlemen bersikap arogan, karena dia sudah dipilih oleh warga, seharusnya dia mengucapkan terima kasih terhadap warganya.
"Saya sebagai DPW Provinsi, memang seharusnya bukan saya yang memberikan tanggapan, tapi karena Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) kondisi keadaan belum memungkinkan, maka saya tetap akan tanggapi. Selanjutnya jika Legislator kami seperti itu, boleh warga menyampaikan secara tertulis, maka kami akan panggil dia," terang Agus Salim. (***Mhd)