Iklan VIP

Admin
Kamis, 28 Maret 2024, 08:00 WIB
Last Updated 2024-03-28T01:00:17Z

Kesiapan Pemda Sleman Jelang Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 2024



Clickindonesiainfo.id//Sleman (DIY), - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melaksanakan kesiapan menjelang cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2024, hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo saat jumpa pers di ruang sembada Sekretariat Daerah (Sekda) Pemkab Sleman, Rabu (27/3/2024).


Kustini menjelaskan Total panjang jalan kabupaten Sleman sepanjang 699,5 km. Akumulasi kondisi Jalan Kabupaten di Kabupaten Sleman 80% dalam kondisi baik dengan rincian sebagai berikut:

Kondisi jalan baik sepanjang 184,3 km (26,35%). Kondisi jalan sedang sepanjang 390,7 km (55,85%). Kondisi jalan rusak ringan sepanjang 118,65 km (16,96%).


"Menyambut Hari Raya Idul Fitri, DPUPKP Sleman telah mempersiapkan ruas jalan kabupaten sebagai penyangga jalan nasional, provinsi dan akses wisata Prambanan dan Kaliurang. Jalan Kabupaten yang disiapkan sebagai jalur penyangga jalan nasional dan propinsi tahun 2024 berjumlah 52 ruas, total ruas sepanjang 166,1 km dengan prosentasi kelayakan jalan 80-100%,"terangnya.


Potensi pergerakan masyarakat selama cuti bersama Hari raya Idul Fitri diperkirakan melonjak lanjutnya karena dipengaruhi tidak adanya Covid 19, pertumbuhan ekonomi, cuti bersama, libur sekolah serta peningkatan kualitas dan kuantitas sarana transportasi.


"Daerah tujuan arus mudik tertinggi, yaitu. Jawa Tengah sebesar 31,8% (61,6 juta orang). Jawa Timur sebesar 19,4% (37,6 juta orang). Jawa Barat sebesar 16,6% (32,1 juta orang). DI Yogyakarta 6,06% (11,7 juta orang). DKI Jakarta 3,35% (6,4 juta orang).


"Perkiraan puncak hari mudik berdasarkan pilihan masyarakat adalah H-2 atau Senin 8 April 2024 (dimulainya cuti bersama) dengan potensi pergerakan 26,6 juta orang (13,7%). Sedangkan perkiraan puncak hari balik adalah H+3 yakni Minggu, 14 April 2024 dengan potensi pergerakan 41 juta orang (21,2%),"jelasnya.



Dikesempatan yang sama Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menambahkan bahwa Pemkab Sleman telah melakukan koordinasi dengan Kepolisian, Satker PJN, PUPR Dishub DIY, Pol PP, Dinas Pariwisata dan  Organda. Dinas Perhubungan melibatkan 75 personil.


"Dalam Giat Lebaran yang ditempatkan di titik-titik Posko sebagai berikut. Posko monitoring lalu lintas (Tempel dan Prambanan). Posko pelayanan penumpang (di semua terminal Tipe C). Patroli lalu lintas. Rampchek kendaraan angkutan umum (bus) di garasi/pool maupun di lokasi tempat,"jelasnya.

(Kaperwil DIY)


Layanan Dinas Perhubungan Sleman:

Telepon (0274) 868405, 868772 fax (0274) 485405

Gangguan APILL (0274) 868772.