Clickindonesiainfo.id // Yogyakarta, (DIY), - Dalam rangka pelaporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye 2024, DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta kedatangan Akuntan Publik yang diterima oleh Ketua DPD Agus Mulyono didampingi Bendahara Sri Retnowati dan RO Norman Ramadhan di aula DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta, Kelurahan Baciro, Kemantren Gondokusuman, Rabu (20/3/24).
Adapun hasil pencermatan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye Partai Politik peserta pemilu tingkat Kabupaten atau Kota sebagai berikut. Laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye ditandatangani oleh Ketua dan bendahara Partai Politik peserta pemilu ada dan telah sesuai. Begitu pula yang telah ditandatangani calon anggota DPRD Kabupaten atau Kota ada dan sesuai.
Begipula dengan unsur kepatuhan, DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta telah memenuhi unsur kepatuhan sesuai dengan ketentuan undang-undang nomor 7 Tahun 2017 tentang pemilihan umum dan peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 18 tahun 2023 tentang dana Kampanye Pemilu.
Agus Mulyono menerangkan dari sekian banyaknya kepatuhan yang telah terpenuhi Partai Golkar Kota Yogyakarta salah satu nya sebagai berikut. Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) unsur kepatuhan poin a. Partai Golkar Kota membuka RKDK pada Bank Umum atas nama Partai Politik peserta pemilu dan terpisah dari rekening Partai Politik peserta pemilu.
Agus Mulyono melanjutkan Point b. Telah membuka RKDK pada Bank Umum sejak Partai Politik peserta pemilu ditetapkan sebagai peserta pemilu sampai dengan satu hari sebelum dimulainya masa kampanye. Poin c. Telah membuka pelaporan hanya satu Nomor RKDK kepada KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten atau Kota. Sesuai dengan peraturan Pasal 37 ayat (1), ayat (2), ayat (3) dan ayat (8) peraturan KPU tentang dana kampanye pemilu Nomor 18 Tahun 2023. Dan telah memenuhi unsur Patuh.
"Alhamdulillah DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta telah melaporkan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye dan telah memenuhi semua unsur kepatuhan sesuai Undang-undang peraturan KPU, yang Insya Allah Patuh,"ujar Agus Mulyono. (Kaperwil DIY).
