Iklan VIP

Redaksi
Jumat, 11 Agustus 2023, 01:40 WIB
Last Updated 2023-08-10T18:42:07Z

Survei SSC : Capres Pilihan Perempuan di Jatim; Ganjar 41,3%, Prabowo 34,2% dan Anies 16,7%

Foto : Suasana rilis hasil survei SSC : Puputan Valentine “Dinamika Perilaku Pemilih Jawa Timur Menuju Pemilu 2024” di Surabaya



SURABAYA, Clickindonesiainfo.id - Surabaya Survey Center (SSC) merilis hasil surveinya kembali menggelar Puputan Valentine. Menghadirkan narasumber Direktur SSC, Mochtar W. Oetomo dan Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi. Rilis survei dilaksanakan di Narita Hotel Surabaya. Rabu, (09/8/2023) siang.

Berdasarkan hasil survei SSC, untuk Jawa Timur. Elektabilitas pilihan Gubernur Jawa Timur, masyarakat masih dipercayakan kepada Khofifah Indar Parawansa, sedangkan posisi Wakil Gubernur Jawa Timur masih diduduki Emil Dardak.

Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi memaparkan bahwa, yang menjadi faktor pertimbangan dalam pemilihan Calon Legislatif (Caleg) ada beberapa faktor. Ada 3 faktor teratas yang menjadi minat masyarakat untuk memilih Caleg. 

"Masyarakat lebih berminat program yang ditawarkan, hasil survei SSC sejumlah 27,8 persen. Dilanjutkan pembagian sembako 25 persen. Sedangkan ketokohan caleg 12,5 persen. Ketiga hal tersebut menjadi faktor utama bagi masyarakat untuk memilih caleg," urainya.

Selanjutnya, hasil survei SSC untuk Calon Presiden (Capres) pilihan perempuan Jawa Timur dan Capres pilihan milenial

"Yaitu, Ganjar pranowo 41,3 persen Prabowo Subianto 34,2 persen, Anies Baswedan 16,7 persen, tidak tahu sama sekali 7,8 persen. Sementara untuk Capres pilihan Milenial Jatim; Ganjar Pranowo menduduki peringkat pertama 43,3 persen, Prabowo Subianto 32,8 persen Anies Baswedan 17,9 persen, tidak tahu sama sekali 6 persen," ungkapnya

Masih dengan Ikhsan, Elektabilitas DPD Jatim untuk tokoh yang berpengaruh di masyarakat. Berdasarkan hasil survei SSC masih didominasi oleh La Nyala Mataliti. 

"Prosentase hasil survei, tokoh yang berpengaruh di DPD Jatim yaitu La Nyalla Mattalitti 20 persen, Ahmad Nawardi 8,6 persen, Emilia Contessa 5,8 persen, Evi Zainal Abidin 5 persen, Agus Raharjo 4,5 persen, Bambang Haryanto 3,0 persen, Abdul Qodir Amir 2,5 persen, Lia Istifhama 2,5 persen, dan sisanya 1,8 persen," tuturnya.

Untuk hasil survei SSC soal partai paling Nasionalis, menurut Ikhsan, masyarakat Jatim antara lain; PDIP masih posisi pertama. Selanjutnya Gerindra, Demokrat, Golkar, NasDem, dan Perindo.

"Untuk prosentase partai Nasionalis yaitu, PDIP 26,2 persen, Gerindra 18,8 persen, Demokrat 13,2 persen, Golkar 7,5 persen, NasDem 5 persen, Perindo 5,0 persen, PKB 4,8 persen, PPP 3,5 persen, PAN 3,0 persen, PSI 0,5 persen, PKS 0,4 persen, Hanura 0,3 persen. Prosentase 0,1 persen antara lain, Buruh, Gelora, PKN, Garuda, PBB, Ummat, dan sisanya 11,2 persen," tambahnya.

Sedangkan Partai yang dianggap bisa melanjutkan program Jokowi. Berdasarkan hasil survei, menurut masyarakat Jatim; 10 besar teratas. Yaitu, PDIP 30 persen, Gerindra 19,8 persen, PKB 15,5 persen, Golkar 8,2 persen, PPP 5,8 persen, PAN 4,8 persen, Perindo 4,8 persen, PSI 3,0 persen, NasDem 3 persen, Demokrat 3 persen, PKS 0,8 persen, Hanura 0,3 persen, dan sisanya 0,1 persen. 

Tokoh berkelanjutan yang dianggap mampu melanjutkan visi dan misi program kerja Presiden Jokowi. 

Survei SSC yaitu; Ganjar Pranowo 23,3 persen, Prabowo Subianto 21,5 persen, Gibran Rakabuming 10 persen, Erick Thohir 8,2 persen, Mahfud MD 8 persen, Khofifah Indar Parawansa 5,8 persen, Sandiaga Uno 3,2 persen, Ridwan Kamil 2,4 persen, Anies Baswedan 1,6 persen, Agus Harimurti 1,2 persen, Muhaimin Iskandar 1,2 persen, Airlangga Hartanto 1,0 persen, lainnya 0,8 persen, dan yang tidak tahu 11,8 persen.

Untuk Strong Voters dibanding Swing Voters Capres, masih diduduki posisi Anies Baswedan  42,9 persen / 57,1 persen, disusul Ganjar Pranowo 43,2 persen / 56,8 persen, dan terakhir Prabowo Subianto 44,3 persen / 55,7 persen.

Pada kesempatan yang sama, Direktur SSC, Mochtar W. Oetomo menambahkan, untuk elektabilitas pilihan Gubernur Jatim masih didominasi oleh Khofifah Indar Parawansa. 

"Berikut hasil prosentase suara masyarakat yang kami dapat. Antara lain; Khofifah Indar Parawansa 34,2 persen, Tri Rismaharini 18,4 persen, Emil Dardak 11,5 persen, R. Wijayadi 6,7 persen, Anwar Sadad 5,5 persen, Syaifullah Yusuf 4,2 persen, Puti Guntur 2,8 persen, Abdul Halim Iskandar 1,8 persen, M. Sarmuji 1,5 persen, Ahmad Fauzi 1,5 persen, Thoriqul Haq 1,5 persen, Hanindito Himawan 1,2 persen, Budi Sulistyo Kanang 0,8 persen, Said Abdullah 0,8 persen, Badrut Tamam 0,5 persen, lainnya 0,9 persen, dan tidak tahu sama sekali 6,2 persen," tuturnya.

Sedangkan untuk elektabilitas pilihan Wakil Gubernur Jatim masih didominasi oleh Emil Dardak. 

"Untuk elektabilitas Wagub Jatim; Emil Dardak 35,8 persen, Eri Cahyadi 15,7 persen, Budi Guntur 7,3 persen, Anwar Sadad 6,8 persen, Abdul Halim Iskandar 4,5 persen, Said Abdullah 3,8 persen, Budi Sulistyo Kanang 3,2 persen, Ahmad Fauzi 3,0 persen, Thoriqul Haq 2,4 persen, M. Sarmuji 1,8 persen, Hanindito Himawan 1,0 persen, lainnya 1,7 persen, dan sisanya 11 persen," tutup Mochtar. (ari)