YOGYAKARTA, clickindonesiainfo.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengajak para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk meningkatkan kelas produknya agar bisa dipasarkan lebih luas. Salah satunya melalui kegiatan Pasar UMKM Danurejo yang diadakan Kemantren Danurejan pada Jumat (9/6/2023). Kegiatan tersebut menjadi ajang pemberdayaan masyarakat dan tes pasar produk UMKM.
Mantri Pamong Praja Kemantren Danurejan Bambang Endro Wibowo menyampaikan rencananya Pasar UMKM Danurejo diadakan setidaknya tiga bulan sekali. Total ada sekitar 21 UMKM yang mengikuti Pasar UMKM Danurejo.
"Produk yang ditampilkan sebagian besar adalah kuliner seperti olahan ikan lele, olahan jambu, keripik dan lainnya,"ujarnya
Kegiatan itu juga diadakan bersamaan dengan peringatan Hari Lanjut Usia Nasional di Kemantren Danurejan.
“Harapannya ini memberikan wadah kepada UMKM untuk bisa promosi dan menjajakan dagangannya di lingkungan kemantren. Ke depannya bisa berlanjut,” ujar Bambang.
Salah satu peserta Pasar UMKM Danurejo berasal dari Kelompok Tani Kampung Gemblakan Atas Kelurahan Suryatmajan dengan produknya aneka olahan dari jambu antara lain dodol jambu dan sambal jambu.
Perwakilan
Kelompok Tani Kampung Gemblakan Atas, Sumaryadi menyambut baik Pasar UMKM Danurejo itu karena membantu menumbuhkan ekonomi masyarakat.
“Sungguh bagus, kalau bisa mungkin setiap sebulan sekali atau dua kali diadakan. Karena UMKM ini juga mendorong untuk pertumbuhan ekonomi. Kami menanam dan membuat produk jambu. Ada 15 produk turunan jambu yang sudah ber-PIRT dan halal,” ucap Sumaryadi. (Aji)