“Memang sejak kemarin Jumat, Sabtu, dan nanti Minggu ini sudah ada peningkatan jumlah kendaraan. Masyarakat sudah mudik lebih awal,” kata Kapolri dalam keterangannya, Sabtu (15/4/2023).
Kapolri menyebut lonjakan jumlah kendaraan ini nantinya tak hanya terjadi ruas jalan tol, tetapi juga di jalan arteri. Salah satu wilayah yang akan terdampak, adalah Bandung, Jawa Barat.
“Wilayah Jawa Barat, Bandung akan terdampak. Apakah masuk Bandung atau sebaliknya,” ujarnya.
Di sisi lain, Kapolri menyampaikan pihaknya terus mematangkan persiapan untuk mengamankan arus mudik Lebaran tahun ini. Salah satu yang menjadi fokus adalah skema rekayasa lalu lintas mulai dari one way, contra flow, hingga sistem ganjil genap.
“Walaupun pada puncak arus, pasti akan terjadi peningkatan arus yang menyebabkan kondisi kemacetan, karena memang kapasitas jalan terisi volume yang lebih besar dari biasanya,” tutur Kapolri.
“Sehingga kita perlu mengadakan rekayasa mulai dari ganjil-genap, one way, contra flow sampai rekayasa-rekayasa yang lain,” sambungnya.(Red)