Foto : Konferensi Pers Pra Musprov IV Senkom Mitra Polri Jatim |
SURABAYA, Clickindonesiainfo.id - Banyak elemen masyarakat yang menjadi mitra Polri, terutama Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri Jawa Timur sejak 2004 lalu, dapat membantu terwujudnya Kamtibmas dalam pembangunan nasional.
Ketua Senkom Mitra Polri Jawa Timur, H. Maun mengatakan, di usia yang ke-18, Pengurus Provinsi atau Pengprov Senkom Mitra Polri Jawa Timur, berperan aktif dalam membantu Kepolisian Daerah atau Polda Jawa Timur. Sejak berdiri, Pengprov Jawa Timur dinakhodai oleh tokoh-tokoh masyarakat, yang memiliki nasionalisme, dan memiliki dedikasi yang kuat untuk menegakkan 4 Pilar kebangsaan, berupa Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Kepolisian, Senkom Jawa Timur membantu tugas-tugas Kepolisian dalam tiga pengabdian utama, yakni Kamtibmas bermitra dengan Polda Jawa Timur dan jajarannya. Kebencanaan bekerjasama dengan Badan Penganggulan Bencana daerah, dan Bela Negara bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan dan Kodam V/Brawijaya,” ujarnya di restoran Ayam Bakar Primarasa, Jl. A. Yani, Surabaya. Jumat, (17/3/2023).
Maun menambahkan, di bidang Kamtibmas, Senkom rutin membantu kepolisian, pengamanan hari besar keagamaan seperti Idul Fitri dan Natal. Dalam kegiatannya, Senkom sangat dekat dengan kegiatan sosial kemasyarakatan, seperti menjaga peribadatan warga, dan turut membantu pengamanan lingkungan. Senkom juga aktif sebagai penengah bila terjadi konflik antar warga.
Untuk efektivitas, kecepatan, dan kemudahan dalam menjalankan tugasnya, Senkom dibekali peranti lunak Senkom Digital Communication (SDC) berbasis internet, yang memungkinkan mereka menghilangkan sekat geografis dan hambatan waktu.
“Senkom juga secara rutin meningkatkan keterampilannya, dalam membantu kepolisian secara dini dalam menangani kecelakaan. Bahkan Senkom Mitra Polri jawa Timur mengembangkan aplikasi Penanganan Laka Lantas atau Ouick Response 33 (OR33),” imbuhnya.
Lebih lanjut Maun, lokasi Jawa Timur yang dilintasi cincin api dunia, mendorong Senkom Jawa Timur aktif di bidang penanggulangan bencana. Mereka terlibat aktif dalam penanganan bencana erupsi Gunung Kelud dan Semeru.
Dua gunung berapi itu, Merupakan gunung paling aktif di Jawa Timur. Di wilayah terdampak erupsi, Senkom mendata korban, keperluan mereka, hingga mengatur distribusi bantuan kemanusiaan.
Untuk meningkatkan keterampilan di bidang kebencanaan, Senkom bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Jawa Timur, dan Badan SAR Nasional.
Di bidang Bela Negara, Senkom bekerjasama dengan berbagai pihak, di antara Kodam V/Brawijaya, Kostrad, dan berbagai lembaga lainnya, untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, patriotisme hingga pelatihan secara fisik dan mental.
“Dengan semboyan menembus jarak tanpa batas, Senkom Mitra Polri Jawa Timur, berkomitmen membantu Kepolisian, untuk mewujudkan Jawa Timur yang aman, tentram, dan damai,” urai Maun. (ari)