foto : istimewa |
SURABAYA, Clickindonesiainfo.id - Polrestabes Surabaya menjaring 15 pengendara dalam keadaan mabuk saat menggelar Operasi Keselamatan Semeru di jalan Gubernur Suryo pada Minggu (12/2/2023) dini hari.
Operasi yang dipimpin langsung Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman mendapat apresiasi masyarakat Surabaya, salah satunya dari Ketua Umum Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Cabang Surabaya, Achmad Donny.
"Kami mengapresiasi sikap tegas Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman berhasil mengamankan 15 pengendara dalam keadaan mabuk. Mereka pantas diamankan petugas," tegas Donny di Surabaya. Jum'at, (17/2/2023).
Donny melanjutkan, mengendarai mobil dalam keadaan mabuk merupakan perilaku berkendara yang berbahaya baik baik dirinya maupun pengendara lainnya. Oleh karena itu, sikap tegas 30 orang polisi yang terlibat dalam Operasi Keselamatan Semeru pantas mendapat apresiasi.
"Kalau menyetir mobil sambil mabuk sudah pasti konsentrasi dalam berkendara menjadi terganggu. Kalau terjadi laka lantas yang dirugikan bukan cuma dirinya sendiri tapi juga pengguna jalan lainnya," urainya.
15 pengendara mabuk yang dijaring polisi kemudian diberikan pengarahan, edukasi dan peringatan tegas. Setelah mendapat pengarahan dan peringatan dari petugas 14 orang yang terjaring diizinkan pulang.
"Info dari Polrestabes Surabaya 1 orang harus diantar pulang polisi sampai rumahnya karena dalam keadaan mabuk berat. Kalau dibiarkan pulang sendiri bisa terjadi laka lantas," tandasnya. (ari)
Foto : Ketum Semmi Cabang Surabaya, Achmad Donny